Metrokreasi.com, Medan – Para oknum mafia minyak bersubsidi dan gas elpiji terpantau masih terus eksis dan lancar beroperasi, namun ironisnya tidak satu pun oknum mafia penyelundup BBM dan pengoplos gas elpiji bersubsidi tersebut tersentuh hukum.
Pantauan awak media langsung dilokasi Jumat, (7/2/2025) sekira pukul 17.00 Wib tepatnya di Jala Empat, Gang Sanjaya, Lingkungan 3, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, terlihat ada mobil tangki pengangkut BBM masuk ke gudang 88 berwarna hijau yang diduga dijadikan tempat penyimpanan gas elpiji dan minyak solar yang diduga dibackup oknum anggota Marinir Koptu HR dan Serda HN.
“Disini memang tempat minyak oplosan bang, sudah lama beroperasi, sangat aman karena dijaga oknum TNI,”ucap salah satu warga sekitar yang namanya minta tidak dipublikasikan saat diminta keterangan sebagai narasumber terpercaya.
Dugaan terkait gudang solar bersubsidi dan gas elpiji ini sudah menjadi sorotan tajam berbagai media, namun sayangnya mengapa sampai saat ini para oknum mafia solar subsidi dan gas elpiji masih terus lancar beroperasi dan mirisnya lagi malah dibackup oleh oknum anggota Marinir yang seharusnya menjadi tanggung jawab mereka dan semua pihak.
Ketika awak media mencoba mengkonfirmasi langsung terkait hal tersebut kepada Kapolres Belawan AKBP Janton Silaban, SH, S.I.K., M.K.P., melalui WA nya namun tidak menjawab alias membisu terkait oplosan minyak yang marak beroperasi diwilayah hukumnya tersebut.
Untuk itu diminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) khususnya pihak Poldasu dan Pomdam I Bukit Barisan agar bertindak tegas dengan menangkap dan sidak oknum anggota Marinir yang diduga terlibat membackup usaha para oknum mafia gas elpiji dan minyak oplosan milik yang menurut informasi milik Mn dan Hn, (SS/Tim).